Profil Potensi produk unggulan

30 April 2014
Administrator
Dibaca 868 Kali
Profil Potensi produk unggulan

POTENSI DAN PRODUK UNGGULAN DESA

Desa Bejijong merupakan salah satu desa pengembangan Kampung Majapahit yang memiliki potensi wisata situs Kerajaan Majapahit dan juga potensi ekonomi kreatif didalamnya. Situs Kerajaan Majapahit yang ada di Desa bejijong memiliki nilai kultural tinggi dan terdiri dari beberapa cagar budaya peninggalan Kerajaan Majapahit seperti candi, makam dan lain-lain. Potensi tersebut mengundang banyak wisatawan dari dalam maupun luar negeri yang berkunjung. Hal tersebut dimanfaatkan oleh Masyarakat desa Bejijong untuk membuka peluang usaha dan memutar roda perekonomian keluarga dengan mengembangkan usaha ekonomi kreatif.

POTENSI WISATA

Potensi situs Majapahit yang dimiliki Desa  Bejijong cukup banyak dibandingkan desa lain di Kecamatan Trowulan. Situs dalam Desa Bejijong antara lain Situs Candi Brahu, Makam Siti Inggil (Makam Raden Wjaya) serta Vihara Majapahit (Patung Budha Tidur). Semua Situs tersebut juga didukung dengan adanya pemugaran rumah-rumah penduduk yang dirubah bentuk fisiknya menjadi kawasan arsitektural zaman Majapahit.

Pemerintah Desa Bejijong sangat menjaga keberadaan situs Majapahit yang ada di desa Bejijong dan selalu berusaha mengembangkannya dengan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait untuk beberapa hal sebagai berikut:

  1. Memberikan aksesbilitas yang baik, sehingga mudah dikunjungi wisatawan dengan menggunakan berbagai jenis alat transportasi.
  2. Menerima dan memberikan dukungan yang tinggi terhadap para wisatawan yang datang ke Desa Bejijong dengan menyediakan beberapa home stay yang dikelola warga lokal
  3. Menjamin keamanan di desa dan tempat-tempat situs Majapahit di Desa Bejijong
  4. Tersedia akomodasi berupa kereta kelinci dan tenaga kerja berupa Tim Tour Guide yang berkompeten dalam menjaga kelestarian situs Majapahit yang di ambil dari penduduk Desa Bejijong sendiri.

Dengan adanya integrasi antara pemerintah desa, pengelola situs wisata dan partisipasi penduduk lokal diharapkan Desa Bejijong dapat terus mengembangkan potensi wisatanya. Selain itu, hal tersebut diharapkan juga mampu menaikkan antusiasme terhadap pariwisata situs Majapahit di Desa Bejijong.

Makam Raden Wijaya “Siti Inggil”

 

Buddha Tidur di Maha Vihara Majapahit

Rumah Majapahit

Tim Tour Guide Desa Bejijong

Candi Brahu


 

 

  1. POTENSI INDUSTRI

Desa Bejijong merupakan desa wisata yang mempunyai banyak potensi di dalamnya sehingga banyak wisatawan dari dalam maupun luar negeri yang berkunjung. Masyarakat desa Bejijong memanfaatkan itu untuk membuka peluang usaha dan memutar roda perekonomian keluarga. Berikut ini adalah produk unggulan dari masyarakat desa Bejijong:

  1. KERAJINAN COR KUNINGAN

Desa Bejijong merupakan sentra kerajinan cor logam, khususnya kuningan. Pangsa pasar cor kuningan berasal dari dalam dan luar negeri. Produk yang dihasilkan berupa hiasan interior dan eksterior dari kuningan seperti patung Buddha, replika candi Majapahit, asbak, gantungan kunci, dan lain-lain. Pemerintah daerah melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan menunjukkan peran dengan melakukan pembinaan berupa pelatihan SDM hingga pemberian fasilitas penunjang terhadap pelaku usaha kerajinan cor kuningan. Dengan adanya pembinaan tersebut, kini masyarakat sudah dapat memaksimalkan teknologi yang ada seperti penggunaan printer 3D untuk mempermudah pembuatan master atau cetakan produk, serta penggunaan gadget untuk promosi secara digitalisasi. Langkah ini secara finansial telah meningkatkan pendapatan pelaku usaha (UMKM), serta secara sosial meningkatkan kualitas sumber daya dan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.

 

 

  1. BATIK “CEMPAKA”

       UMKM batik yang ada di desa Bejijong tepatnya di Dusun Bejijong RT 01 RW 01 Desa Bejijong yang dijalankan oleh ibu Sri Mujiatim sudah banyak menciptakan model batik yang beragam dan corak yang sangat indah dan bagus. Tidak jarang banyak wisatawan yang berkunjung ke rumah ibu Sri Mujiatim untuk membeli produk batik “ Cempaka “ . Banyak juga mahasiswa maupun pelajar yang mencoba untuk membuat batik dengan kreasi tangan mereka. Sejatinya para pekerja merupakan warga asli desa Bejijong, sehingga hasil dari sektor batik ini dapat langsung dirasakan oleh masyarakat sekitar. Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, seringkali terselenggara pelatihan pembaerdayaan SDM batik sehingga tidak jarang produk batik ini mewakili Kabupaten Mojokerto dalam pameran UMKM nasional maupun internasional. Promosi batik juga mengaplikasikan penggunaan teknologi seperti pembuatan foto dan video katalog untuk ditampilkan di website untuk menjangkau konsumen yang lebih banyak.

 

  1. TELUR ASIN ASAP “ASTROW NAGIHI”

Telur asin asap merupakan produk kuliner unggulan Desa Bejijong. Terbuat dari telur bebek yang diasinkan kemudian diasap menggunakan serabut kelapa yang menghasilkan rasa lezat dan membuat para penikmat kuliner ketagihan. Distribusi di setiap warung makan di desa Bejijong dilakukan sebagai bentuk kerjasama agar masyarakat juga dapat mengambil profit dalam penjualan produk ini. Penggunaan teknologi juga dilakukan untuk design kemasan sehingga produk lebih menarik, lebih awet, dan lebih bernilai jual tinggi.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a.      Jumlah Penduduk

 

Jumlah jiwa

 

orang

Jumlah laki-laki

 

orang

Jumlah perempuan

 

orang

Jumlah Kepala Keluarga

 

KK

 

  1. b.     Tingkat Pendidikan

Belum sekolah

 

orang

Usia 7-45 tahun tidak pernah sekolah

 

orang

Pernah sekolah SD tetapi tidak tamat

 

orang

     

Pendidikan terakhir

 

orang

Tamat SD/sederajat

 

orang

SLTP/sederajat

 

orang

SLTA/sederajat

 

orang

D-1

 

orang

D-2

 

orang

D-3

 

orang

S-1

 

orang

S-2

 

orang

S-3

 

orang

 

  1. c.      Mata Pencaharian

 

Petani

246

orang

Buruh tani

125

orang

Buruh/swasta

136

orang

Pegawai Negeri

35

orang

Pengrajin

 

orang

Pedagang

9

orang

Peternak

-

orang

Nelayan

-

orang

Montir

8

orang

Dokter

-

orang

POLRI/ABRI

1

orang

Pensiunan

36

orang

Perangkat Desa

15

orang

Pembuat Bata

3

orang

 

  1. d.       AGAMA

Islam

2215

orang

Kristen

5

orang

Katholik

 

orang

Hindu

 

orang

Budha

1

orang